Minggu, 30 April 2017

Cara Membuat Kincir air dari Barang Bekas.


.   Alat-alat, dan bahan untuk pembuatan kincir air sederhana (fungsi alat/behan).

·        Alat :
No
Alat
Fungsi
1.
IMG_20160929_182214.jpg
Gergaji :
Untuk memotong benda-benda yang keras, contohnya adalah untuk memotong bambu.
2.
IMG_20160929_181546.jpg
Alat-alat Tulis :
1.      Penggaris, untuk mengukur bambu, yang akan digunakan.
2.      Pensil/spidol, untuk menandai/menggambar pola pada bambu/benda lainnya.
3.
IMG_20160929_202044.jpg
Alat-alat bangunan :
1.      Tang kombinasi, digunakan untuk memegang, memuntir, dan memotong benda kerja, dll.
2.      Tang potong, untuk memotong kawat.
3.      Obeng, untuk melubangi benda, dll.
4.      Palu, digunakan untuk memukul benda kerja (paku).
5.      Pisau, digunakan untuk memotong benda kerja (bambu).
4.
IMG_20160929_184220.jpg
Solder :
Untuk melubangi bahan benda (bambu, dan triplek).
5.
IMG_20160929_184249.jpg
Lem tembak/lem lilin :
Untuk mengelem bahan benda (bambu, triplek, dll).

·        Bahan :
No
Bahan
Fungsi
1.
IMG_20160929_181722.jpg
Triplek berbentuk bulat, kira-kira berdiameter 18 cm, dan sudah dilubangi bagian tengahnya, fungsinya untuk :
Untuk membuat bagian tengah kincir air (bagian inti).
2.
IMG_20160929_182441.jpg
Kawat, digunakan untuk mengaitkan bagian-bagian bambu/triplek pada kincir air, supaya kincir air lebih kuat.
3.
IMG_20160930_053213.jpg
Antena radio (besi antena), digunakan untuk menggambungkan antara bambu dengan bambu lainnya, supaya kincir air dapat berputar. Kami menggunakan besi antena, karena bahannya lebih kuat.
4.
14484997_214470448970060_743176087150458783_n.jpg
Tutup botol, dan botol aqua 600 ml (aqua yang telah dipotong setengah), tutup botol aqua digunakan untuk menutupi kaitan kawat yang berada di tengah-tengah inti kincir air, dan botol aqua digunakan untuk tempat air.
5.
IMG_20160929_202202.jpg
Paku, digunakan untuk menguatkan/mengaitkan bahan benda, agar lebih kuat.
6.
14359206_214475082302930_2183121537650257094_n.jpg
4 buah Bambu yang telah dipotong setengah, dan berukuran kira-kira 36 cm, digunakan untuk penyangga kincir air. Bahan yang digunakan cukup kuat.
7.
14516588_214474932302945_922883009395308684_n.jpg
8 buah Bambu yang berbentuk persegi panjang, dan berukuran kira-kira 18 cm, digunakan untuk tempat penyangga botol yang digunakan untuk tempat jatuhnya air.

2.   Cara Pembuatan Kincir Air Sederhana.

·        Cara Membuat Baling-Baling (Inti Kincir Air/As Roda).

1.     Siapkan triplek bulat yang telah di lubangi, sebagai berikut :
-         1 lubang besar ditengah.
-         4 lubang kecil di sekeliling lubang besar.
IMG_20160929_182908.jpg
2.     Pasang besi antena (pipa antena) di tengah-tengah triplek, sebagai as roda (poros), dan kaitkan antara triplek dengan besi antena, menggunakan kawat.
IMG_20160929_183407.jpg
3.     Siapkan 2 buah tutp botol yang telah dilubangi, dan pasangkan pada tengah-tengah as roda (poros), untuk menutupi kaitan antara besi antena dengan triplek, dan lem tutup botol dengan lem tembak.
IMG_20160929_184857.jpg
4.     Siapkan bambu-bambu panjang sebanyak 8 buah, dan berukuran panjang 18 cm, lalu pasangkan di sekeliling as roda (poros), dan kaitkan dengan kawat.
IMG_20160929_201638.jpg
-         Jangan lupa beri bambu panjang kecil di belakangnya, agar tripleknya kuat dan tidak mudah lepas.
IMG_20160929_201623.jpg
5.     Pasang botol yang sudah dipotong setengah di sekeliling bambu yang terdapat pada sekeliling triplek (as roda).
14448906_214474642302974_6559559086218258575_n.jpg

·        Cara Membuat Penyangga Kincir Air.

1.      Siapkan 4 buah bambu yang berukuran 36 cm, dan telah dipotong setengah, dan pasangkan antara bambu bawah, dan bambu yang berdiri (disamping), lalu lem dengan lem tembak, agar tetap kuat. Jangan lupa beri bambu yang panjang di samping bambu yang telah di pasang.
IMG_20160930_163808.jpg

Ø  Pasang dan rakit antara bagian as roda (poros), dengan bagian penyangga kincir air. Kincir air buatan kami pun telah jadi.


14448906_214474642302974_6559559086218258575_n.jpg




Sekian dari saya, semoga bermanfaat:)




Jumat, 28 April 2017

Resep Membuat "Tumpeng Rasulan"

Tumpeng Rasulan


Gambar terkait
·         Bahan:
ü  300 g beras, cuci bersih
ü  600 ml air
·         Ayam bumbu rempah:
ü  1 ekor ayam ukuran kecil
ü  350 ml air
ü  2 lembar daun salam
ü  3 cm lengkuas, memarkan
ü  2 tangkai serai, memarkan
ü  5 lembar daun jeruk purut
ü  1 butir jeruk nipis, ambil airnya
ü  Minyak secukupnya untuk menggoreng
·         Bumbu yang dihalukan:
ü  6 butir bawang merah
ü  3 siung bawng putih
ü  1 sdt ketumbar
ü  4 cm kunyit
ü  1 sdt lengkuas parut
ü  3 cm jahe
ü  Garam secukupnya
·         Tumis kedelai hitam:
ü  100 g kedelai hitam siap pakai (triskan jika dalam kaleng)
ü  1 sdm minyak untuk menumis
ü  1 sdt garam
ü  1 sdt cincangan hakus bawang putih
ü  1 sdm irisan miring cabai merah tanpa isi
·         Acar mentimun bawang merah:
ü  100 g bawang merah kecil, kupas, cuci
ü  100 g potongan mentimun
ü  1 sdt cuka
ü  2 sdm gula pasir
ü  1 sdt garam
·         Pelengkap saji:
ü  Kerupuk kulit
v  Cara Membuat:
1.      Tumpeng nasi rasulan: didihkan air, masukkan beras hingga menjadi nasi aron. Panaskan dandang, kukus nasi aron hingga matang.
2.      Ayam bumbu rempah: bersihkan ayam, potong menjadi 4 bagian. Satukan dengan air, bumbu yang sudah dihaluskan, daun sakam, lengkuas, serai, daun jeruk, dan air jeruk nipis. Masukkan ayam bunbu ke dalam wajan. Tutup wajan, ungkep dengan api kecil sampai ayam matang. Angat. Goreng ayam dengan minyak yang panas sampai berwarna kecokelatan. Angkat dan tiriskan minyaknya.
3.      Tumis kedelai hitam: panaskan minyak di wajan. Tumis cincangan halus bawang putih dan irisan cabai merah. Masukkan kedelai hitam dan garam, aduk rata hingga matang, angkat.
4.      Acar mentimun bawang merah: campur cuka, gula pasir, dan garam menjadi satu, aduk rata higga larut. Masukkan bawang merah kecil dan potongan mentimun. Aduk hingga rata. Diamkan selama 45 menit hingga meresap.
5.      Penyelesaian: hidangkan tumpeng rasulan bersama ayam bumbu rempah, tumis kedelai hitam, acar mentimun bawang merah, dan kerupuk kulit.





 Sekian dari saya, semoga membantu:)





Puisi Sekolah Adiwiyata

Sekolah Adiwiyata Alamku.... Disepanjang jalan yang kususuri.. Bersama hembusan angin yang menderu Pandanganku mulai terawang, kare...